Friday, November 30, 2012



Gaza, - Sidang Majelis Umum PBB di New York, Amerika Serikat, pada Kamis (29/11/2012), memberikan suara bulat mengakui Palestina sebagai sebuah negara. Rakyat Palestina di jalur Gaza berpesta.

Pantuan detikcom di Gaza, Palestina, Jumat (30/11/2012) dini hari sekitar pukul 00.30 waktu setempat, masyarakat Gaza tumpah ke jalan tak lama setelah Palestina yang dipimpin Presiden Mahmoud Abbas diakui sebagai negarai di Sidang Umum PBB. Warga merayakan penetapan Palestina layaknya perayaan malam tahun baru di Jakarta.

Warga tumpah ke jalan. Sebagian dari mereka membawa mobil dan membunyikan klakson sepanjang perjalanan menuju pusat kota. Bunyi petasan terdengar di mana-mana. Warga Gaza long march di jalan-jalan pusat kota. Mereka membawa spanduk dan bendera yang beragam warna.

Bendera kuning Fatah mendominasi jalanan Gaza. Namun tak sedikit pula bendera hijau Hamas berkibar. Selain kedua bendera itu, ada pula bendera warna merah. Tak tampak ada perbedaan, semua warga Gaza larut dalam euforia.

Salah seorang warga bernama Husein menyebut kemenangan ini bukan hanya kemenangan Fatah ataupun Hamas. Ini adalah kemenangan seluruh Palestina.

"Bukan hanya Fatah, ataupun Hamas, ada juga partai lain yang larut dalam kegembiraan ini. Tak ada perbedaan, ini adalah kemenangan seluruh Palestina," ujar Husein dengan bahasa Inggris yang terbata-bata.

Euforia tak hanya terjadi di Gaza. Perayaan yang lebih meriah terjadi di Ramallah, Ibu Kota Tepi Barat. Seluruh Palestina menyambut penetapan PBB ini. Meskipun bukan merupakan anggota penuh sekarang Palestina dapat bergabung dengan badan-badan PBB dan berpotensi bergabung dengan Mahkamah Pidana Internasional. Hal ini merupakan langkah maju diplomasi Palestina untuk memperoleh pengakuan kemerdekaan.
(trq/van) 
detik.com 
Categories:
Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!